CERITA SEKS BINI BERISI SANGE BERAT

CERITA SEKS BINI BERISI SANGE BERAT

TOURNAMENT PENCURI JACKPOT WAJIB4D

CERITA SEKS BINI BERISI SANGE BERAT, Hasrat-Bispak25 Saya suka sekali lantaran 1 tahun ini kami berumahtangga kehidupan di keluarga kami benar-benar elok berjalan dengan normal tanpa permasalahan, nama saya Santi umurku 22 tahun saya seseorang alumnus D3 sesudah lulus aku lekas diterima dalam suatu lembaga di Solo, kulitku putih dan bersih tinggiku 170 cm dan berat tubuhku 50 kg ukuran buah dadaku 34b.

Suamiku Ardi umurnya lebih tua dari ku tiga tahun ia berusia 25 tahun berpredikat sarjana S1 dia bekerja di bagiannya adalah tata kota, suamiku ini benar-benar perhatian dan sabar masalah pertalian kami di rranjang  tak jadi masalah barangkali kita melakukan 1 minggu 2x.

Akan tetapi, kalau selera saya lagi meninggi, serta Ardi menampik terkait tubuh dengan argumen capek, itu membikin saya sedih. Betul-betul saya mengakui jika bab yang satu berikut, saya lebih agresive. Jika Ardi udah berucap, "Kita tidur ya," jadi saya juga mengacaukkan kepala walaupun waktu itu mata saya belum juga mengantuk.

Menyebabkan, tergeletak selain badan suami, dengan mata masih yang hidupng itu, saya kerap, menghayal. Membayangkan beberapa hal. Perihal posisi di kantor, terkait anak, mengenai hari depan , hingga sampai mengenai dipan. Seperti narasi Ani atau Cantik di kantor, yang tiap-tiap pagi terus punyai narasi menarik terkait apa yang mereka kerjakan dengan suami mereka di malamnya.

Apabila sudah berikut, tiada saya sadar, vagina saya mulai berlendir. Buat sebagai obat kekesalan dengan suami saya, saya melaksanakan mastubasi. Tidak ada jalan lain, entahlah apa kah saya orang hypersex.

Satu malam habis pulang makan malam di satu diantara restoran favorite kami, tidak tahu kenapa, mobil yang disopiri suami saya menghantam suatu sepeda motor. Untung tidak begitu kritis benar. Pria yang bawa sepeda motor itu cuma mengenyam lecet di siku tangannya.

CERITA SEKS BINI BERISI SANGE BERAT

Tetapi, pria itu geram-marah. "Anda tidak saksikan jalan atau bagaimana. Masak membentur motor saya. Mana beberapa surat mobil Anda? Saya ini polisi!" gertak pria berkulit hitam, berperut buncit itu pada suami saya. Kusaksikan pancaran matanya tajam melihat diriku. Waktu mataku sejajar dengan matanya, saya terima signal sinyal, aneh. Matanya seperti kirim, tanda birahi ke otakku. Saya lekas menghindari, mengalihkan mukaku.

Sehabis bertransaksi dengan suamiku, Selanjutnya dijangkau perjanjian, suami saya akan membetulkan seluruh kerusakan motornya. Sementara motor itu dipercayakan di sebuh bengkel. Orang berperut buncit itu, yang lantas kita pahami yang memiliki nama Tono, juga sepakat.

Selanjutnya kita menambahkan, perjalanan serta datang di rumah. Tidak tahu mengapa, figure Tono mengikutiKu, serta membuatKu rada birahi. Saya masuk ke kamar mandi, buat membasuh muka, dan menganti busana. Untuk mengoda suamiKu, saya memakai pakaian tidur tipis, tanpa ada bra. Lantas saya kembali lagi ke ruang tidur. Saya memerima kejengkelan, suamiku nampak telah tertidur lelap.

Saya dengan bawa rasa sedih, tiduran dari sisi suamiku. mataku menerawang jauh. Tau-tau area tidurku jadi gelap, badanku kehilangan model gravitasi, seperti badanku melayang-layang. Dan saya meresa sesak, badanku di himpit pribadi mempunyai tubuh besar, saya usaha maksimal mendorongnya. Figur itu mundur selangkah, waktu itu  tempat kamarku kembali jelas.

Kudapati Tono, dengan ekspresi wajah, penuh gairah menghapiriku. Badanku seperti kehilangan tenaga. Ia merambet pakaian tidurku, dan menyobek demikian saja. Setelah itu tangan tangannya yang kasar, meremas buah dadaku, saya berasa sakit sekali. bebaskan, tolong... tolongaE pekik panikKu.

TOURNAMENT PENCURI JACKPOT WAJIB4D

Lidahnya yang dilihat kasar, menjulur keluar, dan berkaitan putting susuku. Ketika itu pula, getaran getaran birahi merasuk badanku. Saya mendesah kesenangan. Lidahnya turus berputar-putar, memberinya kesan nikmat di puting susuKu yang mulai menjadi membesar.

Tanpa ada kusadar, sisi bawah badanku mulai berlendir. Lidah Tono turun terus dan turun, pusar ku juga di gelitik oleh lidah kasarnya. Lidah kasar itu gak dapat stop, dan selalu memberikan rasa yang nikmat. Kian kebawah, lagi serta lidah itu mulai menjilat-jilati sisi paling individu di badanKu.

Saya mengeluh, rasakan nikmat yang tak pernah saya rasakan awalnya. Lidah itu selalu menjilat-jilati selangkangan celana dalamku. Namun rasanya lidah itu bergesekan langsung ke klitorisku. Saya mendesah desah, dengan penuh hasrat.

Pinggulku bergoyang sesuai dengan jilatan Tono. Dan lagi demikian, hingga badanku mendekam, kejang. Saya menjerit sekuat kemungkinan Aghhh saya aku keluarrr. Badanku mengeliat, nikmati orgasme yang diberikan Tono. Tidak berapa lama kemudian Tono, mau menarik turun celana dalamKu. Ketika itu saya terlintas suamiku tersayang. Lekas Kakiku dengan kuat mendengan badannya.

Tono cuma tersenyum, dan ia ambil pentungannya. Pentungan yang terus dibawa. Pentungan hitam sejauh 60 cm, di hajar keras ke perutku. Saya menjerit, terima rasa sakitnya. Berkali kali Tono memukulku dengan pentungan itu. Hingga sampai badanku berasa lemas. Gak dapat kulawan kembali, waktu ia menarik turun celana dalamku. Matanya jalang, memandang vaginaKu dengan bukit dengan bulu, yang paling berlendir itu. Ia lekas buka celananya dan saya merinding.

CERITA SEKS BINI BERISI SANGE BERAT

TOURNAMENT PENCURI JACKPOT WAJIB4D


Pak Tono tak miliki penis. Yang tegak mengantung itu yaitu pentungan hitam yang dipakai memukul badanku barusan. Saya menjerit jerit, ini monster, bukan manusia. Tono lebih merapat, pentungan yang mengantung di selangkangannya itu terus merapat ke lubang vaginaku. tolong, stop tolong, tolong jaritKu.

Serta datang - datang saya merasai sakit yang fantastis di vaginaKu. Serta area kamarku jadi terang sekali silau. Saya terjaga dari mimpi yang aneh itu. Peluh membasahi badanKu. Kusaksikan suamiku masih lelap. Perlahan-lahan Saya bergerak dari dipan, serta ambil air minumku. Saya minum segela air, buat menyingkirkan rasa kering di kerongkonganku.

Saya ke kamar mandi, buka celana dalamku, serta duduk di jamban. Saya mengalami celana dalamku basah sekali, begitupun vaginaku. Jemari jariku sentuh klitorisku, dan kembali signal sinyal birahi, aktif di otakku. Jemari jemari ku lagi bermain di klitorisku, badanku terima rasa nikmat. Lagi serta terus, hingga sampai saya mengartikulasikanng, capai pucuk birahiKu di atas toilet itu.

Esoknya, sehabis jemput saya di kantor, Suami saya ajak saya berkunjung ke rumah Tono. buat apa, mas ? tanyaku. yah, kita silaturami saja, kan gak sedap rasanya, saya sudah membenturnya kata suamiKu. Saya mengalah, sebenar saya gak pengen berjumpa Tono, apa lagi mulai sejak mimpiku yang aneh itu. Serta Saya tidak pernah ceritakan mimpi itu di siapa saja, tidak kecuali suamiKu sendiri.

TOURNAMENT PENCURI JACKPOT WAJIB4D

kami juga datang ke rumah Tono. Seusai berbasa basi serta mohon maaf, Suami saya mengucapkan jika sepeda motor Pak Tono telah diberikan anak buahnya ke satu diantara bengkel besar. Dan akan siap dalam dua atau 3 hari nantinya. Sejauh Ardi menceritakan, Pak Tono terlihat cuek saja. Dia meningkatkan satu kaki ke atas bangku. Kadang-kadang dia mencucup 1 cangkir kopi yang berada di atas meja.

Yang  saya mengetahui matanya lagi jelalatan memandang badanku. Dan tiap-tiap kali matanya, berjumpa mataku, ada getaran aneh yang kurasakan. Tetapi saya gak tahu apa yang dimaksud. Yang pasti, saya nampaknya manjadi birahi.

Kalaupun Menyaksikan badan Tono, saya menciut juga.  Tubuhnya besar walau dia  tidak tinggi. Lengan tangannya nampak tangguh berisi. Sementara perutnya membusung. Dari balik kaosnya yang telah lusuh itu kelihatan dadanya yang dengan bulu. Jemari tangannya seperti besi yang bengkok-bengkok, kasar.

Sesudah suamiku bercakap lumayan lama, selanjutnya kita pamitan. Suamiku lekas jalankan mobilnya serta pulang kerumah. Malam itu saya memiliki rencana membawa suamiku bercinta, namun demikian ia masuk kamar dia segera berbicara mari kita bobo yok, saya penat sekali ini hari, banyak pekerjaan...

CERITA SEKS BINI BERISI SANGE BERAT

Saya tersenyum dalam frustasi. Dan turut tiduran bersama suamiku. Di kantor, besok harinya saya tidak semangat bekerja. Jam makan siang saya pakai buat datang ke Mall. Namun nahas, di perempatan lampu merah, saya kecurian. Dompetku di gondol pencopet itu. Saya gak sangat pikirkan uang di dompet itu.

Namun KTP dan SIM, mau tidak mau saya harus melapor polisi. Sehabis proses verbal usai, saya pamit. Waktu jalan di koridor kantor polisi itu saya berpapasan dengan Tono. Bu Sinta, ngapain ke sini kata Tono. oh engak, cuman, melapor, saya habis kecurian jawabku. Dan selalu jalan, coba menghindar dirinya sendiri.

Eh, Bu Sinta, kebenaran kesini, mari kita makan di kantin sana bawa Tono. Matanya yang tajam memandang parasku. Saya diam sekejap, memikir, namanya pun polisi, nyata meminta di bayarin makan. baik, lah pak, tetapi saya tidak dapat semakin lama yah kataKu.

Seusai menunjuk tempat duduk, saya pesan air jeruk. Tono membeli nasi goreng. Sekalian makan dia cerita. Perihal mengenai istri yang memohon pisah, terkait dirinya sendiri yang dimaksud beberapa orang sukai menanggu istri orang. Saya cuma diam dengerin ceritanya.

BERSAMBUNG...

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama